Gunung Mas – Dinas Pengendaliaan Penduduk dan Keluarga Berencana baru-baru ini menggelar kegiatan yaitu Pertemuan Advokasi Pembangunan Berwawasan Kependudukan yang dilaksanakan di aula kantor Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Rabu (18/4/2018) yang secara resmi dibuka oleh Asisten I (Ass I) Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Gunung Mas Drs. Ambo Jabar, M.Si dalam hal ini mewakili Bupati Gunung Mas.

Pada saat membacakan sambutan Bupati Gunung Mas Drs. Ambo Jabar, M.Si mengatakan “penduduk adalah orang dalam mitranya sebagai diri pribadi, anggota keluarga, anggota masyarakat, warga Negara, dalam himpunan kuantitas. Di Kabupaten Gunung Mas sendiri, berusaha memperhatikan pembangunan berwawasan kependudukan yang menekan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, yang dilakukan melalui pendidikaan dan kesehatan, dan saat ini sedang dilakukan upaya peningkatan kualitas manusia melalui kelompok kerja BKB holistic, dengan harapan semoga tujuan dari pembangunan berwawasan kependudukan yang menekankan pada pembangunan daerah, dimana perencanaan berasal dari bawah, yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat lokal, dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat,” ucapnya.

Dalam pertemuan tersebut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gunung Mas Isaskar, SH., M.Si memberikan penjelasan terhadap Advokasi pembangunan berwawasan kependudukan, jumlah penduduk di Kabupaten Gunung Mas saat ini berdasarkan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil berjumlah 137.795 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga 40.008 KK.

“Tujuan kita dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk menyampaikan persoalannya kepada seluruh peserta agar bisa menyamakan persepsi tentang pembangunan berwawasan kependudukan. Persoalan yang dihadapi sekarang adalah perkawinan usia anak yang tinggi dan data sangat terakhir hasil survei gizi di Gunung Mas stunting paling tertinggi,” jelas Isaskar,SH., M.Si.

Turut hadir Ketua (TP-PKK) Apristini S. Dohong, Kepala BKKBN Provinsi Kalteng yang mewakili, para Pimpinan Vertikal Kabupaten Gunung Mas, Kepala OPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta undangan lainnya.

Pres Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik