Diskominfo, SP Gumas – Melanjutkan rangkaian Rapat Koordinasi Pengendalian (RAKORDAL) Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaksanaan APBD semester I sebelumnya yang menghasilkan data dan laporan dari berbagai Dinas /Badan /Kantor wilayah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), maka Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) kembali menggelar RAKORDAL Semester II Tahun Anggaran 2018, yang dilaksanakan di aula kantor BP3D Gumas, Jum’at (14/12/2018) pagi.

Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Gumas Arton S Dohong yang didampingi Sekretaris Daerah Yansiterson dan Kepala BP3D Salampak, yang diikuti oleh peserta seluruh kepala OPD dan camat.

Dalam sambutannya Arton S. Dohong mengatakan “Kembali saya sampaikan bahwa tujuan pelaksanaan RAKORDAl ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana kemajuan realisasi pendapatan dan capaiaan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan semester II tahun 2018, baik realisasi keuangan maupun fisik yang bersumber dari APBD dan APBN di Kabupaten Gumas, sehingga dapat diketahui kendala dan permasalahan yang timbul pada saat pelaksanaan program dan kegiatan yang telah direncanakan pada setiap dinas/ badan dan Perangkat Daerah di Kabupaten Gumas pada tahun anggaran tahun 2019, dengan harapan dapat menghasilkan outcam bagi sendi-sendi kehidupan masyarakat”, ucapnya.

Iapun mengingatkan, agar menjadi perhatian khusus bagi semua peserta rapat terutama Kepala Perangkat Daerah dan seluruh jajarannya, untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang melekat pada jabatan dalam masing-masing Organisasinya, kata Arton S. Dohong .

Foto : Bupati Gunung Mas Drs. Arton S. Dohong memberikan sambutannya dalam acara pembukaan Rakordal Pelaksanaan Kegiatan dan APBD TA.2018 di Aula BP3D Gumas Kuala Kurun, Jumat (14/12/2018)

Dalam laporan kepala BP3D Drs. Salampak, M.Si menyampaikan dalam penyelenggaraan RAKORDAL ini dimaksudkan untuk mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan APBD TA. 2018 dan rencana aksi pembangunan TA. 2010, apa saja kendala yang dihadapi dan bagaimana solusi dan upaya pemecahannya serta pihak yang bertanggung jawab dan dapat membantu dalam menyelesaikan masalah tersebut supaya program dan kegiatan yang direncanakan dapat berjalan dengan baik, jelasnya.

“Kita dapat mengetahui secara langsung realisasi fisik dan keuangan APBD secara keseluruhan sampai dengan tanggal 30 november 2018 baik belanja secara tidak langsung maupun belanja langsung seluruh perangkat daerah, serta menginventarisir berbagai masalah yang berpotensi menghambat pelaksanaan kegiatan, bserta jalan keluar yang harus ditempuh”, Ucap Salampak.

Press Rilis Bidang Pengelolaan Informasi Publik.